Info Sehat – Remaja merupakan masa dimana seseorang beranjak dari masa anak-anak
ke masa dewasa. Usia remaja biasanya dari usia 10 sampai 19 tahun. Di masa
remaja karakter seseorang bisa berubah-ubah tergantung dengan kondisi
lingkungannya itu sendiri. Remaja mengalami gejolak emosi karena perubahan
berat dan tinggi badan yang berpengaruh juga terhadap perkembangan psikisnya.
Pada masa gejolak itu merupakan masa sulit sehingga remaja memerlukan
pengendalian diri yang kuat ketika berada di sekolah, di rumah, di lingkungan
masyarakat.
Pendidikan karakter sangat penting diberikan kepada remaja karena masa
remaja adalah masa-masa dimana seorang anak mudah sekali menerima pengaruh dari
luar baik itu pengaruh baik maupun pengaruh buruk.
Ada tiga pihak yang mempunyai peran penting, yaitu keluarga, sekolah dan
masyarakat. Dasar pendidikan karakter adalah di dalam keluarga. Jika seorang
anak mendapatkan pendidikan karakter yang baik dari keluarganya, anak tersebut
akan berkarakter baik selanjutnya.
Pendidikan karakter di ssekolah merupakan segala usaha yang dapat
dilakukan untuk mempengaruhi karakter siswa. Karakter sebagai sebuah pola
pikiran, sikap maupun tindakan yang melekat pada diri seseorang dengan sangat
kuat dan sulit dihilangkan. dapat dimaknai sebagai pendidikan nilai, pendidikan
moral, pendidikan budi pekerti dan pendidikan watak yang bertujuan
mengembangkan kemampuan peserta didik untuk memberikan keputusan baik buruk,
memelihara apa yang baik dan mewujudkan kebaikan itu dalam kehidupan
sehari-hari dengan sepenuh hati.
Pendidikan mengenai pembentukan karakter yang baik akan memberikan beberapa
manfaat seperti dapat membantu orang lain, menghormati dan dihormati orang
lain, mendapat predikat yang baik. Yang lebih penting nantinya akan bisa hidup
tenang, akan berprestasi, membanggakan diri sendiri dan membanggakan orang yang
disayangi, termasuk orang tua dan bisa juga negara.
1. Cara untuk
meningkatkan prestasi.
2. Sebagian siswa tidak
dapat membentuk karakter yang kuat bagi dirinya di tempat lain.
3. Cara terbaik untuk
menjamin anak-anak memiliki kepribadian yang baik dalam kehidupannya.
4. Persiapan terbaik
untuk menyongsong perilaku di tempat kerja.
5. Mengajarkan
nilai-nilai budaya merupakan bagian dari kerja peradaban.
6. Mempersiapkan siswa
untuk menghormati pihak atau orang lain dan dapat hidup dalam masyarakat yang
beragam.
Karakter-karakter yang baik harusnya
dapat dipelihara. Hal utama yang dapat dilakukan untuk membentuk karakter
seorang siswa adalah dirumah. Dalam hal ini, orang tua (keluarga) perlu
menanamkan karakter sehingga pembangunan watak, akhlak atau karakter
bangsa mulai tumbuh dan dapat berkembang dalam kesehariannya.
Selanjutnya dalam membangun karakter seorang siswa di sekolah perlu
memperhatikan aturan dan tata tertib yang berlaku disekolah. Pihak sekolah
perlu memperhatikan pembinaan sikap dan karakter masing-masing siswa dengan
cara membina dan meningkatkan intelektualisme dan profesionalisme. Selain itu,
pihak sekolah juga dapat menerapkan nilai-nilai karakter pada siswa dengan
membuat aturan dan tata tertib yang dapat menumbuhkan karakter-karakter baik.